Sarung Tangan Las Kulit Sapi adalah jenis alat pelindung diri yang dirancang khusus untuk operasi pengelasan. Desain material dan strukturalnya memungkinkannya secara efektif menahan berbagai bahaya umum selama pengelasan. Operasi pengelasan dapat menghasilkan suhu yang sangat tinggi, dan suhu kolam cair bisa mencapai beberapa Ribuan derajat Celcius, disertai percikan suhu tinggi seperti terak las dan tetesan cair. Kulit sapi, sebagai bahan alami, dapat menahan suhu yang lebih tinggi setelah perlakuan khusus. Umumnya, ia dapat menahan lingkungan bersuhu tinggi 200~300℃ untuk waktu singkat tanpa deformasi atau kerusakan yang berarti.
Sarung tangan kulit berkualitas tinggi biasanya memiliki kulit yang lebih tebal pada telapak tangan dan ujung jari untuk meningkatkan ketahanannya terhadap suhu tinggi. Selain itu, beberapa Sarung Tangan Las Kulit Sapi kelas atas dijahit dengan benang tahan api untuk memastikan bahwa seluruh sarung tangan menjaga integritas struktural bahkan dalam suhu yang sangat tinggi.
Percikan api dan percikan merupakan bahaya fisik yang umum terjadi selama pengelasan, yang dapat menyebabkan luka bakar, terpotong, atau luka tembus pada tangan. Ketahanan aus pada sarung tangan kulit sapi memungkinkannya secara efektif memblokir dampak percikan api dan benda terbang serta melindungi kulit tangan dari bahaya. Struktur serat kulit sapi rapat dan tidak mudah ditembus percikan api. Pada saat yang sama, ia memiliki elastisitas tertentu dan dapat menyerap benturan benda terbang.
Meskipun risiko sengatan listrik selama operasi pengelasan relatif rendah, namun risiko tersebut tetap ada. Misalnya, kecelakaan sengatan listrik dapat terjadi ketika seorang tukang las bersentuhan dengan kabel atau peralatan las yang terbuka. Sarung tangan kulit sapi sendiri memiliki sifat isolasi tertentu, yang sampai batas tertentu mengurangi risiko sengatan listrik pada tukang las. Namun perlu diperhatikan bahwa sarung tangan kulit sapi bukanlah sarung tangan insulasi khusus dan sifat insulasinya terbatas. Saat melakukan operasi pengelasan, tukang las harus selalu mengenakan sarung tangan isolasi listrik khusus untuk memastikan perlindungan yang memadai saat menyentuh peralatan aktif.
Selain sifat pelindung yang disebutkan di atas, Sarung Tangan Las Kulit Sapi juga mengutamakan kenyamanan dan fleksibilitas. Desain sarung tangan biasanya ergonomis sehingga tukang las tidak merasa tidak nyaman saat memakainya dalam jangka waktu lama. Bahan sarung tangan kulit sapi lembut dan elastis, memungkinkan tukang las menjaga kelenturan tangan saat melakukan operasi yang rumit.
Jika Anda tertarik dengan produk kami, silakan berkonsultasi dengan kami